top of page

My World of Animals: Extreme #10

  • myworldofanimals
  • Aug 1, 2016
  • 2 min read

Menurutku, hiu adalah salah satu pemangsa yang paling sempurna pernah berjalan (berenang?) di muka bumi ini. Mereka telah mengarungi lautan selama 300 juta tahun, dan bentuk badan dan mekanisme berburu mereka tidak banyak berubah. Mereka telah menyempurnakan bentuk dan sistem tubuh mereka untuk menguasasi lautan selama jangka waktu itu. Nah, untuk menjunjukan bahwa nggak semua ikan hiu itu mengerikan, ini adalah ikan hiu yang macam dimasak semur begitu.

Friends, ini adalah hiu tuyul, atau goblin shark dalam Bahasa Inggris. Saya rasa alasan penamaan hiu ini cukup jelas – hiu ini bisa menyaingi berbagai monster horror, membuktikan bahwa imaginasi manusia masih bisa dikalahkan oleh alam. Sebenarnya, tubuh mereka yang lembek memiliki fungsi yang kritis – mereka tinggal di lautan yang sangat dalam. Hiu tuyul muda tidak ditemukan di tempat yang lebih dangkal dari 100 meter, dan hiu tuyul dewasa tinggal di tempat yang jauh lebih dalam daripada muda-mudinya. Di kedalaman itu, tekanan air yang mengenai seekor hiu tuyul itu bisa dibandingkan dengan memikul gajah di punggungmu – karena itu, mereka berevolusi sedemikan rupa agar organ mereka tidak hancur karena tekanan di laut dalam.

Tapi, hal yang membedakan hiu tuyul dari hiu yang lain adalah bentuk mulutnya. Kepala (bukan rahang atas) mereka mancung banget. Ilmuwan menduga bahwa bentuk kepala ini dapat digunakan untuk mendeteksi aliran listrik yang dipancarkan oleh otot ikan yang berenang – kemampuan yang berharga untuk tinggal di laut dalam. Ilmuwan juga menduga bahwa hiu martil juga memiliki bentuk kepala yang ‘panjang’ untuk lebih bisa mendeteksi mangsa mereka.

Kita belum tahu banyak tentang hiu tuyul karena mereka sangat sulit untuk dipelajari. Mereka tinggal di lautan dalam dan tidak bisa hidup dengan kondisi di laut dangkal – hampir semua hiu tuyul yang telah ditangkap mati setelah hanya beberapa menit di udara. Apa yang kita ketahui dari hiu tuyul datang dari pendugaan ilmuwan dan membedah mayat hiu tuyul. Kita tahu bahwa mereka bisa tumbuh cukup besar – sekitar 3 sampai 5 meter. Kita juga tahu bahwa hiu tuyul sudah tinggal di laut dalam selama 125 juta tahun dan tidak banyak berubauh sejak itu. Ini membuat mereka salah satu spesies yang unik di pohon kehidupan.

Pro animalium!


 
 
 

Comentarios


Featured Posts
Check back soon
Once posts are published, you’ll see them here.
Recent Posts
Archive
Search By Tags
Follow Us
  • Facebook Basic Square
  • Twitter Basic Square
  • Google+ Basic Square
​Get 'My World of Animals'!
Available in all bookstores across Indonesia!

My World of Animals

  • Facebook - White Circle

@alennolant710

  • Instagram - White Circle

alennolant710

  • Snapchat - White Circle

© 2016 by Alen Nolan Tanoyo.

Proudly created with Wix.com

bottom of page